Pengalaman Sedih
dalam Bahasa Inggris – mungkin sahabat sekalian belum pernah menemukan kisah-kisah
pengalaman pribadi yang ditulis dalam bahasa Inggris di situs ini. Ya, mohon
maaf, memang untuk jenis bacaan tersebut masih cukup sedikit dan belum memenuhi
kebutuhan yang ada.
Untuk itulah kita akan berikan satu contoh khusus untuk
cerita pengalaman dalam bahasa inggris sebagai tambahan.
Karena pada judul telah dikatakan bahwa ceritanya sedih maka yang akan kita baca pun demikian. Kita akan membaca satu cerita pengalaman yang cukup menyedihkan.
Karena pada judul telah dikatakan bahwa ceritanya sedih maka yang akan kita baca pun demikian. Kita akan membaca satu cerita pengalaman yang cukup menyedihkan.
Namun demikian, untuk melengkapi karya tema ini maka
dikemudian hari juga akan diberikan lebih banyak karya lain yang serupa.
Jadi, nantinya anda tidak hanya mendapakan satu judul cerita saja melainkan bisa memilih beberapa judul sekaligus. Beberapa yang akan segera kita bahas antara lain sebagai berikut!
Jadi, nantinya anda tidak hanya mendapakan satu judul cerita saja melainkan bisa memilih beberapa judul sekaligus. Beberapa yang akan segera kita bahas antara lain sebagai berikut!
1) Pengalaman pribadi dalam bahasa inggris
2) Membuat pengalaman dalam bahasa inggris
3) Pengalaman masa lalu dalam bahasa inggris dan artinya
4) Pengalaman pribadi dalam bahasa inggris dan artinya
5) Cerita pengalaman menyedihkan bahasa inggris
Intinya, dari berbagai kisah yang akan dibagikan nanti anda
bisa mendapatkan banyak karya atau karangan cerita yang berasal dari pengalaman
pribadi. Dengan begitu nantinya anda bisa menggunakan karya-karya tersebut baik
untuk sekedar hiburan maupun untuk kebutuhan belajar.
Untuk tema ceritanya sendiri akan dibuat sebanyak mungkin
agar lebih bervariasi. Misalnya, untuk pelajar akan dibuatkan cerita pengalaman
yang berhubungan dengan pendidikan. Ada juga mungkin dengan tema hiburan, hobi
dan lain sebagainya. Mudah-mudahan berbagai cerita yang akan diberikan nantinya
bisa berkenan dan sesuai dengan yang anda cari.
Contoh yang akan kita baca langsung kali ini adalah sebuah
contoh karangan cerita yang akan ditulis juga dalam dua bahasa. Dalam arti,
ceritanya akan dilengkapi dengan terjamahannya sekaligus.
Perlu diingat, karya di bawah ini adalah karya cerita yang
pada awalnya di tulis dalam bahasa Indonesia. Nah, karena kita membutuhkan
cerita dalam bahasa Inggris maka cerita tersebut diterjemahkan langsung ke
dalam bahasa Inggris.
Dini, anda bisa membaca kisah aslinya yang berbahasa
Indonesia atau membaca versi bahasa inggris, semua terserah anda masing-masing.
Sekarang, mari kita lihat saja langsung bagaimana cerita pengalaman tersebut di
bawah ini.
Tidak Memiliki
Mimpi
Cerita Pengalaman Pribadi
Bagaimana aku mau kuliah, untuk sekolah saja orang tuaku
begitu susah payah dalam memenuhi kebutuhan. Aku adalah anak paling tua dari
tiga bersaudara. Saat ini aku masih duduk di kelas tiga sekolah menengah atas.
Meski aku miskin namun aku masih beruntung karena orang
tuaku bisa menyekolahkan aku sampai kelas tiga. Tapi semua itu tidaklah mudah,
aku harus rela sekolah dengan banyak keterbatasan dan kekurangan.
Tidak seperti teman lain yang bisa fokus belajar, aku harus
membagi waktu dan pikiran untuk sekolah dan membantu orang tua. Dengan begitu
aku bisa tetap sekolah sampai lulus. Sebenarnya aku ingin seperti mereka tetapi
jika tidak kerja keras maka tidak ada uang untuk biaya sekolah. Itulah sebabnya
aku membantu orang tua.
Aku ingat, waktu kelas dua aku pernah memiliki pengalaman
sedih. Aku ingat benar, waktu itu aku kebetulan terpilih untuk mengikuti lomba mewakili
sekolah. Menjadi satu-satunya wakil sekolah tentu saja aku sangat senang.
Tetapi aku juga sedih.
Waktu itu adalah waktu yang sangat memalukan dalam hidupku,
bahkan air mataku tak mampu ku tahan. Ceritanya, untuk lomba itu aku harus
memakai seragam yang ditentukan. Inilah yang menjadi masalah, aku tidak punya
seragam yang diminta.
“Bu, aku butuh seragam batik dengan sepatu untuk lomba”, ucapku
waktu itu meminta seragam pada ibu. “Untuk makan saja tidak ada Nak, seragam
apa lagi”, aku ingat benar perkataan ibu. Saat itu aku sadar atas kekuranganku.
Aku menangis, “tidak usah ikut lomba”, ucap ibu kala itu.
Akhirnya aku meminjam ke sana kemari. Ada satu teman yang
meminjamkan seragam tapi untuk sepatu hitam tidak ada yang bisa meminjami aku. Akhirnya,
dengan sangat terpaksa aku memakai sepatu tua milik ayahku dulu.
Sepatu itu agak besar sehingga aku harus memakai kaos kaki
yang dibalut dengan kain. Bentuk sepatu itu juga sudah tidak bagus, bagian
depan sudah sobek. Meski malu aku berangkat lomba, sukses mendapat juara satu.
Aku pun dipanggil naik ke podium. Ternyata, saat itulah pengalaman sedih itu.
Saat menerima piala dan penghargaan ternyata ada satu
panitia yang melihat sepatu yang aku pakai. Di atas podium, aku dipaksa melepas
sepatu itu. Semua hadirin diam melihat sepatu yang aku pakai. Lalu dengan cepat
panitia itu mengambil dan membuang sepatu itu ke kotak sampah.
“Ini tidak cocok untuk murid berprestasi seperti kamu”,
tentu saja saat itu juga aku langsung bersimpuh dan menangis. Itu adalah sepatu
milik orang tuaku, meski buruk tapi itu sangat berharga.
“Maaf pak, meski buruk tapi sepatu ini yang menghantarkan
aku sampai ke sini, jadi tidak akan aku buang”, ucapku sambil memungut sepatu
tadi. Hadirin pun langsung bertepuk tangan. begitulah, pengalaman sedih
sekaligus mengharukan yang pernah aku alami.
--- oOo ---
Don't Have A Dream
I was sit in third grade of senior high school. Though I am
poor but I was so lucky because my parents could send me up to the third grade.
But all of that is not easy, I should willingly studied with many limitations
and difficulties.
Unlike other friends which could focus on study, I have to
divided my time and thoughts to study and help my parents. That way I can keep
in school until graduation. Actually I want to like them but if I didn't work
then there was no money for school fees. That is why I helped my parents.
I remember, when the second grade, I've had the sad experience.
I remember exactly, that time I happened to be selected to follow the competition
as representative of my school. Being the only representative of the school of
course I'm very happy. But I'm also sad.
That time was a very embarrassing time in my life. Even my
tears unable to be hold. For that competition, I had to wear a uniform. This is
a problem, I do not have the required uniform.
"Mom, I need a batik uniform with black shoes for competition",
I said that time ask for uniforms. "How could I buy uniform for you while
I have no money to but some food", I remember exacly that sentence. I
cried, "do not join the competition," said the mother.
I ended up borrowing to and fro. There is one friend who
lent him a uniform but no one could lend me a black shoes. Finally, with very
old shoes I was joining the competition.
It's rather large shoes, I have to wear socks that are
wrapped with a cloth. The shape of the shoe is also already bad, the front was
already torn. With embarrassment, I joined the competition, successfully got
the champion. I called up onto the podium. As it turns out, that's when it was
a sad experience.
When receiving the trophy and award, there was a Committee
looking at shoes that I wear. On top of the podium, I was forced to take off my
shoes. All the audience silently viewed the shoes I wear. That Committee then
quickly pick up and dispose of the shoes to the litter box.
"This is not suitable for student like you", of
course I instantly cross-legged and crying. It is a shoe belonging to my father,
even though it is bad but it is worth it.
"Sorry Sir, but these shoes had managed me to get here,
so I will not leftover". No matter the audience instantly applauded. so,
sad at once poignant experience I had ever had experienced.
--- oOo ---
Versi yang dalam bahasa Inggris mungkin masih sangat
berantakan. Tetapi paling tidak karangan di atas bisa menjadi bahan tambahan
untuk anda semua yang sedang belajar bahasa Inggris. Anda bisa menggunakan
cerita pengalaman sedih tersebut untuk belajar membuat karangan dalam bahasa
Inggris.
Dari karangan di atas kita bisa belajar benar atau salahnya grammer yang digunakan dan juga belajar menyusun kalimat atau cerita menggunakan bahasa Inggris. jika karya di atas kurang berkenan silahkan baca juga beberapa cerita lain yang sudah disiapkan dibagian bawah. Itu saja, selamat menikmati.
Dari karangan di atas kita bisa belajar benar atau salahnya grammer yang digunakan dan juga belajar menyusun kalimat atau cerita menggunakan bahasa Inggris. jika karya di atas kurang berkenan silahkan baca juga beberapa cerita lain yang sudah disiapkan dibagian bawah. Itu saja, selamat menikmati.