Bagaimana rasanya jika ditolak
cewek atau gadis yang diimpikan, sakit bukan? Benar sekali, nah cerpen kali ini
akan berisikan cerita cinta sedih tentang penolakan tersebut. Cerpen ini akan
mengangkat sebuah kisah cinta yang cukup tragis dimana seseorang mengalami
penolakan berkali – kali.
“Amit-amit jabang bayi”, mudah-mudahan pengalaman seperti itu tidak
pernah terjadi di kehidupan anda semua. Ya bisa dibayangkan saja bagaimana
rasanya, di tolak satu kali saja sudah bisa membuat patah hati, frustrasi,
apalagi sampai lebih dari satu kali.
Karya cerpen sederhana ini memang
cukup unik dan menarik untuk diikuti. Karya ini sengaja ditulis berdasarkan
sumber inspirasi kejadian nyata yang ada di kehidupan percintaan remaja.
Gaya bahasa yang digunakan cukup
sederhana, diksi yang dipilih juga mudah dimengerti dan dipahami. Namun, meski
sederhana tetapi kisahnya juga mengandung pesan moral yang tersembunyi.
Penasaran, tidak sabar ingin mengikuti bagaimana serunya kisah tersebut,
berikut spesial untuk anda.
Ditolak Cewek Terus Menerus
Cerpen Cinta Sedih Sekali
Cerita ini dimulai pada saat masa
SMA. Aku memiliki teman bernama Doni, Doni adalah temanku yang baik. Kami
berteman sejak sekolah SMP, Doni orangnya memang asik, dia termasuk memiliki
mental yang kuat.
Walaupun dengan tampang yang pas
– pasan, pada saat sekolah SMP Doni
berani menyatakan cinta kepada primadona di kelasku. Walaupun pada akhirnya
cintanya ditolak mentah – mentah.
Pada saat memasuki sekolah SMA,
aku berada pada kelas yang sama dengan Doni. Dikelas ku ada satu anak perempuan
yang amat cantik dengan kulit putih, dan body yang aduhai, panggil saja namanya
Juwita.
Memanjakan setiap mata yang
memandangnya, hampir semua teman laki – laki satu kelasku ingin menjadikannya
pacar, termasuk Doni.
Selama tiga bulan Doni mencoba
mendekati Juwita, tetapi Juwita menanggapinya dengan dingin. Dia tidak
memperdulikan apa yang dilakukan oleh Doni.
Tapi Doni tidak putus asa, dia
tetap mendekati Juwita dengan berbagai cara. Mulai dari sms, facebool, BBM dan
media sosial lainnya. Akhirnya usaha Doni tidak sia – sia, Juwita akhirnya
memberikan respon pada Doni.
Denga sifat kepedeannya Doni
menyatakan cinta pada Juwita. “maukah kamu menjadi pacarku” kata Doni dengan memberikan
setangkai bunga mawar.
Dengan suara manja Juwita menjawa
“maaf don, aku tidak bisa menerima
cintamu, aku hanya ingin kamu menjadi sahabatku”.
Dengan perasaan malu Doni mencoba
mencairkan suasana dengan mengajak Juwita ke kantin sekolah untuk makan bubur.
Tibalah waktu yang ditunggu –
tunggu, hari kelulusan telah tiba. Bagaimana dengan kabar cintanya si Doni.
setelah tiga tahun berada di SMA, Doni sudah menyatakan cinta lebih dari lima
perempuan.
Tetapi hasil yang didapat zonk
alias tidak ada satu pun perempuan yang menerima cintanya.
Setelah lulus SMA kami
melanjutkan sekolah keperguruan tinggi, aku dan Doni mengambil jurusan yang sam
diuniversitas yang sama juga, tapi kami berbeda kelas. Di semester pertama Doni
mencari pandangan wanita yang menjadi target operasinya. Dia mulai mencari dari
kelas A sampai Z, bahkan sampai dijurusan lain.
Akhirnya dia menemukan
pilihannya, dia bernama Ratih anak dari jurusan FKIP Biologi. Anaknya manis,
imut dan enak dipandang. Memang tidak salah – salah Doni dalam mencari wanita.
Setelah berhubungan sekita tiga
bulan Doni menyatakan cintanya kepada Ratih. Tapi seperti yang sudah – sudah
cintanya ditolak lagi. Sekarang Ratih hanya ingin Doni menjadi kakaknya saja,
tidak lebih dari itu.
Setelah penolakan cintanya yang
kesekian kali. Doni seperti putus asa, aku merasa tidak pernah melihat Doni
yang seperti ini. Sepertinya dia merasa kecewa sekali saat Ratih menolak
cintanya.
Hampir tidak terlihat lagi Doni
mengejar – mengerjar wanita. Dia sekarang lebih sering bermain dengan teman
sekosannya.
Tapi pada akhirnya Doni menemukan
kembali rasa semangatnya setelah bertemu dengan Mala anak jurusan FKIP Bahasa
Inggris. Dia merasa Mala adalah wanita idamanya selama ini, dia merasa Mala
adalah wanita yang berbeda dari wanita lainnya.
Jiwanya seperti memberi aura
positif yang dapat membangkitkan rasa yang dulu pernah hilang.
Kemudian Doni mulai mencari
informasi tentang Mala dari teman – temannya. Kata temannya Mala itu orangnya
supel, cerdas, pendiam dan ramah. Dia tidak membeda – bedakan dalam bergaul,
semua dianggapnya sama. Menurut Doni, inilah wanita yang aku cari selama ini.
Setelah mengetahui informasi
tentang Mala, Doni mulai mendekatinya. Dia mencoba menghubunginya lewat sms,
mengeluarkan beberapa trik yang sudah dilakukannya selama ini.
Mulai dari memberikan perhatian,
motivasi dan memberikan solusi. Selama lima bulan berhubungan, Doni belum
berani menyatakan cintanya. Dia masih trauma dengan penolakan yang diterimanya.
Walaupun sebenarnya Mala sudah memberikan sinyal pada Doni.
---oOo---