Cerita Menarik Sangkuriang dalam Dua Bahasa - Saya punya satu lagi cerita rakyat Sangkuriang yang merupakan cerita yang menarik untuk dibaca. Sebagai teman melepas penat setelah aktivitas seharian silahkan dinikmati cerita romantis sangkuriang berikut!
Sebagian dari kita mungkin sudah akrab sekali dengan cerita yang beredar di masyarakat ini. Cerita rakyat ini bisa dikatakan juga sebagai cerita legenda terjadinya gunung tangkuban prahu. Bagaimana kisah sebenarnya dalam cerita rakyat tersebut?
Sebagian dari kita mungkin sudah akrab sekali dengan cerita yang beredar di masyarakat ini. Cerita rakyat ini bisa dikatakan juga sebagai cerita legenda terjadinya gunung tangkuban prahu. Bagaimana kisah sebenarnya dalam cerita rakyat tersebut?
Cerita yang satu ini menggambarkan kisah cinta yang terlarang yaitu antara seorang ibu dan anak laki-lakinya. Kenapa bisa seorang ibu dan anak laki-lakinya saling mencintai, apakah sebenarnya yang terjadi pada mereka?
Singkat cerita, di suatu kerajaan di jawa ada seorang putri bernama Dayang Sumbi yang memiliki seorang putra gagah berani. Putranya tersebut sangat gemar berburu.
Suatu hari putranya yang bernama Sangkuriang melakukan kesalahan dengan mengusir anjing peliharaannya di hutan hanya karena anjing tersebut tidak menjalankan perintahnya.
Singkat cerita, di suatu kerajaan di jawa ada seorang putri bernama Dayang Sumbi yang memiliki seorang putra gagah berani. Putranya tersebut sangat gemar berburu.
Suatu hari putranya yang bernama Sangkuriang melakukan kesalahan dengan mengusir anjing peliharaannya di hutan hanya karena anjing tersebut tidak menjalankan perintahnya.
Karena sangat marah sang putri pun tidak sengaja memukul kepala sang anak dengan sendok nasi dan akhirnya anak tersebut sangat kecewa dan pergi mengembara.
Sang putri sangat menyesali perbuatannya, dengan tekun ia memohon ampun dan bertapa. Atas ketekunannya kemudian ia pun di beri anugerah awet muda. Bertahun-tahun anak lelaki sang putri akhirnya kembali setelah menyelesaikan pertapaannya.
Sang putri sangat menyesali perbuatannya, dengan tekun ia memohon ampun dan bertapa. Atas ketekunannya kemudian ia pun di beri anugerah awet muda. Bertahun-tahun anak lelaki sang putri akhirnya kembali setelah menyelesaikan pertapaannya.
Kembali lagi ke desa kemudian Sangkurian - anak sang putri - jatuh cinta kepada seorang wanita jelita yang tak lain adalah Dayang Sumbi sang ibunya sendiri yang telah diberi anugerah tadi. Awalnya mereka saling jatuh cinta karena sama sekali tidak mengetahui hal itu.
Sangkuriang pun melamar dan sebelum lamaran diterima tidak sengaja Dayang Sumbi mengenali bekas lupa di kepala pemuda itu yang sangat mirip dengan luka yang ada pada anaknya yang sudah lama pergi.
Mengetahui hal itu akhirnya ia berniat membatalkan lamaran yang akan dilakukan pemuda tersebut dengan memberikan dua sarat yaitu untuk membuat bendungan dan membuat perahu besar untuk menyeberangi bendungan tersebut sebelum fajar.
Sangkuriang pun melamar dan sebelum lamaran diterima tidak sengaja Dayang Sumbi mengenali bekas lupa di kepala pemuda itu yang sangat mirip dengan luka yang ada pada anaknya yang sudah lama pergi.
Mengetahui hal itu akhirnya ia berniat membatalkan lamaran yang akan dilakukan pemuda tersebut dengan memberikan dua sarat yaitu untuk membuat bendungan dan membuat perahu besar untuk menyeberangi bendungan tersebut sebelum fajar.
Syarat tidak dapat dipenuhi karena rekayasa dan Sangkuriang yang kesal menendang perahu yang telah dibuatnya hingga jatuh tertelungkup yang akhirnya di kemudian hari di kenal dengan sebutan tangkuban perahu. Itulah gambaran dari kisah dalam cerita legenda sangkuriang ini. Nah, bagi yang ingin membaca kisah ini selengkapnya bisa membaca kisah ini dalam dua bahasa sekaligus.
A. Cerita Menarik Sangkurian dalam Bahasa Inggris
Versi pertamanya dalam bahasa Inggris, bagi yang ingin hiburan disela santai silahkan dinikmati langsung cerita sangkuriang berikut.
Sangkurian
In ancient times, there was the story of a princess in West Java named Dayang Sumbi. He had a son, named Sangkuriang. The child was very fond of hunting.
He was accompanied by Tumang hunting, dog pet palace. Sangkuriang not know that the dog is the incarnation of the god and father.
One day Tumang not want to follow his orders to pursue prey. The dog then pursued into the woods.
When he returned to the palace, Sangkuriang recounted the incident to his mother. Dayang Sumbi absurdly angry when I heard that story. He accidentally hit her head Sangkuriang with spoon in his hand. Sangkuriang injured. He was very disappointed and went mengembaraSetelah the incident, Dayang Sumbi very sorry for himself. He was always very diligent prayer and penance. At one point, the gods gave her a gift. He will be forever young and has a timeless beauty.
After years of wandering, Sangkuriang eventually intends to return to his homeland. When he got there, the kingdom has changed completely. There he met a lovely girl, who was none other than Dayang Sumbi. Fascinated by her beauty then, Sangkuriang proposed. Therefore it is very handsome young man, Dayang Sumbi was very fascinated him.
One day Sangkuriang asked permission to hunt. He asked Dayang Sumbi to spruce up the headband. What a surprise for Dayang Sumbi see the scar on the head of her future husband. The cut was exactly as his wounds have to go wander. After long noticed, turned out the young man's face is very similar to his face. He became very frightened.
So then he sought to thwart the effort was making a proposal process. He filed two terms. First, he asked the young man to stem the Citarum River. And secondly, he asked Sangkuriang to make a big canoe to cross the river. The second condition is that must be met before dawn.
That night Sangkuriang doing penance. With his power he exerts supernatural creatures to help finish the job. Dayang Sumbi was secretly peep the job. Once the work is almost complete, Dayang Sumbi ordered his troops to hold a red silk cloth to the east of the city.
As witnessed in the eastern city of redness, Sangkuriang thought it was late morning. He also stopped work. He was very angry because it means he can not meet the requirements requested by Dayang Sumbi.
With his strength, he made his break through the dam. There was a great flood swept through the town. He was later kicked a large canoe made. The boat drifted and crashed into a mountain named "Tangkuban Perahu."
B. Cerita Menarik Sangkuriang dalam Bahasa Indonesia
Pada jaman dahulu, tersebutlah kisah seorang puteri raja di Jawa Barat bernama Dayang Sumbi. Ia mempunyai seorang anak laki-laki yang diberi nama Sangkuriang. Anak tersebut sangat gemar berburu.
Ia berburu dengan ditemani oleh Tumang, anjing kesayangan istana. Sangkuriang tidak tahu, bahwa anjing itu adalah titisan dewa dan juga bapaknya.
Pada suatu hari Tumang tidak mau mengikuti perintahnya untuk mengejar hewan buruan. Maka anjing tersebut diusirnya ke dalam hutan.
Ketika kembali ke istana, Sangkuriang menceritakan kejadian itu pada ibunya. Bukan main marahnya Dayang Sumbi begitu mendengar cerita itu. Tanpa sengaja ia memukul kepala Sangkuriang dengan sendok nasi yang dipegangnya. Sangkuriang terluka. Ia sangat kecewa dan pergi mengembara. Setelah kejadian itu, Dayang Sumbi sangat menyesali dirinya. Ia selalu berdoa dan sangat tekun bertapa. Pada suatu ketika, para dewa memberinya sebuah hadiah. Ia akan selamanya muda dan memiliki kecantikan abadi.
Setelah bertahun-tahun mengembara, Sangkuriang akhirnya berniat untuk kembali ke tanah airnya. Sesampainya disana, kerajaan itu sudah berubah total. Disana dijumpainya seorang gadis jelita, yang tak lain adalah Dayang Sumbi. Terpesona oleh kecantikan wanita tersebut maka, Sangkuriang melamarnya. Oleh karena pemuda itu sangat tampan, Dayang Sumbi pun sangat terpesona padanya.
Pada suatu hari Sangkuriang minta pamit untuk berburu. Ia minta tolong Dayang Sumbi untuk merapikan ikat kepalanya. Alangkah terkejutnya Dayang Sumbi demi melihat bekas luka di kepala calon suaminya. Luka itu persis seperti luka anaknya yang telah pergi merantau. Setelah lama diperhatikannya, ternyata wajah pemuda itu sangat mirip dengan wajah anaknya. Ia menjadi sangat ketakutan.
Maka kemudian ia mencari daya upaya untuk menggagalkan proses peminangan itu. Ia mengajukan dua buah syarat. Pertama, ia meminta pemuda itu untuk membendung sungai Citarum. Dan kedua, ia minta Sangkuriang untuk membuat sebuah sampan besar untuk menyeberang sungai itu. Kedua syarat itu harus sudah dipenuhi sebelum fajar menyingsing.
Malam itu Sangkuriang melakukan tapa. Dengan kesaktiannya ia mengerahkan mahluk-mahluk gaib untuk membantu menyelesaikan pekerjaan itu. Dayang Sumbi pun diam-diam mengintip pekerjaan tersebut. Begitu pekerjaan itu hampir selesai, Dayang Sumbi memerintahkan pasukannya untuk menggelar kain sutra merah di sebelah timur kota.
Ketika menyaksikan warna memerah di timur kota, Sangkuriang mengira hari sudah menjelang pagi. Ia pun menghentikan pekerjaannya. Ia sangat marah oleh karena itu berarti ia tidak dapat memenuhi syarat yang diminta Dayang Sumbi.
Dengan kekuatannya, ia menjebol bendungan yang dibuatnya. Terjadilah banjir besar melanda seluruh kota. Ia pun kemudian menendang sampan besar yang dibuatnya. Sampan itu melayang dan jatuh menjadi sebuah gunung yang bernama "Tangkuban Perahu."
oOo
Nah demikianlah tadi sebuah kisah cerita rakyat yang telah kita baca. Jangan lupa, setelah menyelesaikan cerita ini jangan lupa sempatkan juga untuk membaca beberapa cerita lain yang ada di bagian bawah. Mudah-mudahan Cerita Menarik Sangkuriang dalam Dua Bahasa bisa berkenan dan berguna bagi kita semua.