Cerita Legenda dalam Bahasa Inggris - Untuk sarana belajar bahasa Inggris sering kali kita harus mencari berbagai cerita dalam bahasa Inggris sebagai bahan analisis atau latihan. Salah satu cerita yang biasa kita butuhkan adalah cerita-cerita dari zaman dahulu, bisa cerita dongeng, legenda dan lain sebagainya.
Nah, untuk melengkapi berbagai kebutuhan bahan belajar tersebut hari ini kita akan membaca dua judul cerita sekaligus. Cerita tersebut merupakan cerita legenda bahasa Inggris yang sangat singkat dan sangat cocok untuk digunakan sebagai bahan belajar.
Satu cerita kita ambil dari cerita legenda lokal yang berkembang di masyarakat khususnya di daerah Lombok yaitu cerita tentang Mandalika seorang putri dari kerajaan Kuripang.
Dapat di katakan untuk cerita tersebut yang akan kita baca disini hanya inti ceritanya karena itu wajar jika cerita tersebut panjangnya hanya 3 paragraf saja.
Bahasanya mudah dipahami dan kalimatnya pun tidak rumit jadi kita bisa lebih mudah mempelajari bahasa Inggris yang ada dalam legenda tersebut.
Cerita kedua adalah sebuah cerita dari luar negeri yaitu dari Singapura yang berjudul "The Kusu Legend". Cerita yang satu ini sedikit lebih panjang jika kita bandingkan dengan legenda pertama.
Meski begitu dalam hal bahasa, cerita legenda yang ditulis dalam bahasa Inggris ini juga menggunakan bahasa yang tidak terlalu rumit jadi cocok untuk bahan belajar bahasa Inggris kita. Dari pada penasaran, mari kita baca langsung dua cerita tersebut di bawah ini.
Nah, untuk melengkapi berbagai kebutuhan bahan belajar tersebut hari ini kita akan membaca dua judul cerita sekaligus. Cerita tersebut merupakan cerita legenda bahasa Inggris yang sangat singkat dan sangat cocok untuk digunakan sebagai bahan belajar.
Satu cerita kita ambil dari cerita legenda lokal yang berkembang di masyarakat khususnya di daerah Lombok yaitu cerita tentang Mandalika seorang putri dari kerajaan Kuripang.
Dapat di katakan untuk cerita tersebut yang akan kita baca disini hanya inti ceritanya karena itu wajar jika cerita tersebut panjangnya hanya 3 paragraf saja.
Bahasanya mudah dipahami dan kalimatnya pun tidak rumit jadi kita bisa lebih mudah mempelajari bahasa Inggris yang ada dalam legenda tersebut.
Cerita kedua adalah sebuah cerita dari luar negeri yaitu dari Singapura yang berjudul "The Kusu Legend". Cerita yang satu ini sedikit lebih panjang jika kita bandingkan dengan legenda pertama.
Meski begitu dalam hal bahasa, cerita legenda yang ditulis dalam bahasa Inggris ini juga menggunakan bahasa yang tidak terlalu rumit jadi cocok untuk bahan belajar bahasa Inggris kita. Dari pada penasaran, mari kita baca langsung dua cerita tersebut di bawah ini.
The King of Kuripang
Cerita Inggris Indonesia
Once upon a time, there was a kingdom in Lombok named Kuripan. The king of Kuripan was very wise. He had a very beautiful daughter. Her name was Mandalika.
Many Princes wanted to marry her. To choose one that would be his son-in-law, the king had an arrow competition. The winner would be Mandalika’s husband.
On the day of competition, those princes shot their arrows. All of them did it perfectly. The king found it difficult to decide the winner.
Therefore the princes who were the contestant, began to fight and killed each other.Knowing the fact, Princess Mandalika was too desperate.
She didn’t want anyone to kill each other because of her. So, she decided to go to the sea and plunged herself into it. She died in the south sea Lombok. The king and the Princes were very sad and guilty.
Therefore the princes who were the contestant, began to fight and killed each other.Knowing the fact, Princess Mandalika was too desperate.
She didn’t want anyone to kill each other because of her. So, she decided to go to the sea and plunged herself into it. She died in the south sea Lombok. The king and the Princes were very sad and guilty.
Until now, one day every year, usually in February or March people go to the south sea. On that day, a great number of worms come out from the sea. They call these worms “Nyale” they believe that those Nyale are princess Mandalika’s hair.
oOo
Bagus tidak cerita tentang Mandalika tersebut? Kalau mengalami kesulitan dalam memahami kisahnya maka jangan lupa untuk sesekali membuka kamus bahasa Inggris yang kita miliki agar kita tahu bagaimana cerita tersebut.
Dengan begitu secara tidak langsung selain menikmati sebuah cerita yang bagus kita juga akan belajar dengan berbagai kata-kata bahasa Inggris yang baru. Kalau kita rajin membaca berbagai cerita-cerita seperti ini maka lama kelamaan bahasa Inggris kita pun akan lebih baik lagi.
Setelah selesai dengan satu cerita legenda singkat di atas sekarang kita bisa ke cerita yang kedua. Seperti sudah disebutkan di awal cerita ini merupakan cerita yang berasal dari luar negeri.
Ceritanya menarik, rugi jika kita tidak membacanya sendiri! Supaya tidak menyesal mari kita baca langsung cerita tersebut di bawah ini. Jika masih ada waktu baca juga cerpen singkat tentang mimpi.
The Kusu Legend
Favourite stories from Singapore
Over a hundred and fifty years ago there lived in the village which is now Singapore, two holy men. One was an Arab named Dato Syeh Rahman, and the other was a Chinese named Yam.
These holy men spent most of their time praying and fasting. But soon they found the village too noisy. And so one day Yam said to his friend. “Syed, there is an island near here where we could go for some peace and quite.”
“That’s a wonderful idea” said Syed. “But how do we go there?”
“That’s easy. We hire a boat,” said Yam, and that is what they did. Their boat was very simple, and they took nothing to eat or drink.
God took Yam and Syed Rahman to the island safely and when they got there, they each went a different way to pray and fast. Yam walked up the hill, and Syed stayed near the sea.
For two days, the man prayed without having anything to eat and drink. Then Yam began to feel sick. At first he tried to hide his illness from his friend, but soon his throat began to feel as if it were on fire, and his lips grew dry and cracked. Yam went to where his friend was praying.
“Syed,” he called. “Syed.”
“Yam,” said Syed. “You look weak.” He felt his friend’s forehead. “Why, you are burning up with fever.”
Syed made a place for Yam to rest, and while Yam slept, he prayed, after praying for some time. Syed shook him by the soldier.
“Wake up, Yam.” He said, “Wake to the boat now. I think you’ll find all you need there.”
Yam walked to the boat, and when he got there he found food and a jar of cool fresh water. He ate and drank, then went back to Syed and told him what happened.
“God is merciful,” said Syed. “Now we must go on with our prayers.”
Yam went back to the hill-top while Syed stayed by the sea. They prayed and fasted for several more days before returning to their homes.
After that, the two holy men often went to the island to pray. And many years later first one. And then the other, died on the island. Syed Rahman’s mother, Cik Galib, and his siter, Cik Sharfah Fatimah, were both very religious women, and when they died, their bodies were also brought to the island and buried there. Later, a Chinese temple for Tuah Peh Kong, the God of Prosperity, was built on this same island.
Today, thousands of people visit Kusu Island each year. The come to honour the two holy men, Yam and Dato Syed Rahman, who first went there. (Source: Favourite stories from Singapore by Irene-Anne Monteiro and Jenny Watson)
oOo
Dalam waktu 10 menit saja kita sudah bisa menyelesaikan dua judul cerita sekaligus. Ingat ya, selain Cerita Legenda Singkat dalam Bahasa Inggris ini masih ada kok beberapa cerita lain seperti ini yang pasti kita suka.
Tenang, tidak usah beranjak, kita tinggal mencari cerita yang seperti ini dibagian akhir tulisan ini. Dibagian akhir sudah disiapkan beberapa cerita pilihan yang mungkin saja sesuai dengan apa yang kita butuhkan.
